Thursday, November 26, 2009

Between Me and Prizes

Tidak tahu mengapa saya senang sekali bila berhasil memenangkan sesuatu. Perasaan positif itu bagai meledak-ledak, mengguncang keseluruhan badan dengan energi positif. Entah itu quiz radio, games pada stand suatu pameran, seminar, quiz online atau apapun juga yang menghasilkan sesuatu yang disebut hadiah (prize). Sambil mandi malam, kepala yang kecil ini terus kupaksa berpikir, mengapa ? Apa sih pengalaman masa lalu yang membuat perasaan senang itu ? Sejak kapan mulainya ? Apa penyebabnya ?

Bila ditelaah lebih lanjut, dari etimologi bahasanya, prize jelas berbeda dengan gift dan present. Kedua contoh terakhir sifatnya diberikan secara cuma-cuma. Momen ulang tahun diberi hadiah ulang tahun, itu present. Berbeda dengan prize. Ada yg sesuatu yang perlu di-achieve. Untuk mendapatkan tiket gratis nonton konser band kenamaan dari manca negara perlu mengikuti kuis, dimana ada 3 buah pertanyaan yang jawabannya dikirim by email, berkompetisi dengan ratusan bahkan ribuan peserta lain di luar sana yang memiliki harapan ygn sama, PRIZE. Perlu suatu usaha, untuk mendapat sebuah sedan eropa mewah sebuah TVC (Television Commercial) dari bank berujar agar para nasabahnya menambah poin tabungannya. Perlu pengorbanan. Iyah, pengorbanan. Perlu lari-lari dari tempat duduk ke depan panggung, dilihat oleh semua orang lain, menjawab pertanyaan dan akhirnya hadiah pun di tangan.

Teringat jelas pengalaman masa silam ketika mendapatkan hadiah pertama dari Canasta (salah satu snack/makanan ringan kira-kira 12 tahun yg lalu). Sebuah mainan berupa miniatur pohon yg dapat dibuka secara diagonal dan di dalamnya didapati miniatur rumah lengkap dengan boneka karakter dari Canasta (kakek-kakek mungil berbaju hijau). Ada dapur lengkap dengan oven, kamar-kamar, meja dan kursi. Perasaan bahagia dan senang benar-benar meliputi hati saat itu. Memang itu hanyalah 100 hadiah pengirim pertama (siapa yg mengirim amplop dengan syarat terpenuhi akan mendapatkan hadiah tersebut), tapi tetap saja senangnya meluap-luap. Tidak cukup 2-3 hari berbangga tentang hal itu.

Dari sejak SD, tidak ingat kapan persisnya, saya sering kali mengirim surat undian. Tutup kaleng/botol yang digepengkan, kemasan makanan, tutup aluminium kaleng, potongan kardus kemasan, atau secarik kertas bertulis tangan. Apa saja, yang penting ada hadiahnya. Dari brand susu, makanan sereal, snack, minuman ringan, quiz di tabloid, you name it. Dulu, perangko dan amplop menjadi sahabat. Hampir 2 minggu sekali mengirim surat.
Pernah suatu kejadian, waktu membuka kemasan kaleng sebuah brand susu cokelat, ada aluminium foil di bagian atas kaleng tersebut yang bertuliskan nama brand tersebut. Entah karena urusan apa, aku meninggalkan pekerjaan membereskan barang-barang itu, datanglah pembantu rumah tangga yg membereskannya. Dimasukkan susu itu ke dalam kemasan kedap dan dibuanglah sisa-sisa sampahnya. Saat kembali ke TKP betap berkejutnya hati saat lembar aluminium yang bisa mendatangkan Playstation atau sepeda gunung sudah lenyap. Usut punya usut, ternyata dibuang. Memang secara logika, benda tersebut kerap menjadi sampah.

Tapi yang terjadi, aku marah besar. Benar-benar marah. Trust me, you don't want to see me when I'm angry. Ask my friends, my colleagues, my family whether they see me angry, absolutely they will told you, He never angry.
Setan berhasil merusak pikiran bocah kecil yang penuh dengan harapan itu. Bentakan ! Cacian ! Makian ! Cemooh ! Semua perasaan negatif tertumpah saat itu juga. "Ngapain gw beli susu itu kalo bukan karena hadiahnya ! Eh malah lu buang !" kira-kira begitu hardikku.

Saat itu di rumah ada seorang saudara yang sudah berumur sedang menginap, dia menghiburku dengan berkata bahwa akan dibelikan lagi barang yg sama. Selain itu, ada pembantu lain, yaitu ibu dari pembantu pertama yang memarahi abis anaknya.
Aku menitikkan air mata marah dan sedih. Pikiran kacau, galau. Tak lama berselang, pembantuku datang dengan berlinang air mata dan masih terisak, ia mengulurkan tangan kanannya yg memegang aluminium foil yg tadi ia buang. Ia mengorek2 tempat sampah demi itu.
Berkaca dari pengalaman di atas, aku semakin bertanya, apa sih yang membuat aku sampai sebegitunya ? Begitu kuat emotional bond antara aku dan prize. Sepertinya Brand Manager sudah berhasil membawa keterikatan emosi antara brand/produknya pada customernya, setidaknya aku.

Aku mencoba mengingat-ingat, hadiah apa saja yang berhasil aku dapat (dengan sedikit terpaksa harus menyebut brand/merk)
- DVD Player portable dari BCA, atas kesetiaan menggunakan kartu kredit BCA.
- Voucher 100 rb di Restaurant Boka Buka (French Resto) dari Indika FM, dulu siaran sore di 91.6 FM ini sering ada quiz dan tentunya sering saya ikuti).
- Voucher 100rb di MAP dari raddio PAS FM
- Buku "The Power of Spiritual Network Marketing" dari radio Smart FM, waktu terpilih menjadi penerima hadiah dari beberapa penanya via SMS.
- Voucher Rp 100 rb di Restaurant Cilantro dari sendokgarpu.com, setelah menang quiz di portal kuliner itu.
- CD musik (pilih sendiri) dari Indika FM
- CD Musik KFC Hit List Vol 1 dari KFC Kemang (sampai punya 2, 1 lagi beli sendiri), lupa karena apa dapat hadiahnya.
- Samsung MP3 Player dari seminar Handy Irawan oleh Smart FM, menjawab quiz saat seminar. --> hadiah yang sangat berguna, hampir tiap hari dalam perjalanan ke kantor atau pulang dipakai
- Pin iNAFFF di Blitz Grand Indonesia saat iNAFFF, lari ke depan dan menjawab quiz dari MC
- Nokia Mobile Phone dari Kaskus, atas terpilihnya ucapan selamat ulang tahun pada HUT ke 10 Kaskus. Tapi belum terima barang, katanya tgl 30 Nov baru dikirim. Pertamax gan !
- Portable iron dari Telkom Indonesia di stand pameran Pesta Blogger 2009, atas menang dalam quiz mengetik "telkom speedy" dengan mata tertutup. Bahh quiz gak mutu, sejak SMA gw udah bisa ngetik 10 jari. Pasti menang lah !
- Mainan pohon canasta dari Quiz Canasta
- Voucher 20%Restaurant Padi dari sendokgarpu.com, setelah menang quiz ke dua kalinya di portal kuliner itu.
- Buku "7n1 Strategy Toward Global Competition" ditulis oleh Handito H Joewono di seminar tentang Pricing di FEUI. Karena bertanya paling bnayak di sesi Pak Handito "Loves the book"

"Prize is not take for granted. You have to do something to achieve it" (mintujuh)

Ada seorang ditanya "Apa impianmu ?" Lalu ia menjawab "Saya ingin menang lotere 1 juta dollar" But in reality he never buy the lottery

Batik before iNAFFF

Menanti film Dead Snow di iNAFFF yg mulai pk. 19.30, aku berjalan-jalan di Alun Alun Indonesia, Grand Indonesia. Sedang ada pameran batik. Di tiap stand menampilkan batik yang berbeda daerah asalnya. Di bagian depan ada sebuah booth yg memperbolehkan pengunjung mencoba menggunakan canting. Malam (bahan utk membuat batik, isi dari canting) juga disediakan, terus menerus dipanaskan sehingga aromanya terasa. Ada batik yang berasal dari serat tanaman, ada yang diwarnai dengan pewarna alami seperti tanah liat, buah-buahan yang direbus. Sempat aku dijelaskan proses membuat batik. Membuat batik bisa sampai 1 bulan, tergantung motif dan kesulitannya. Untuk 1 warna saja, bisa sampai 8 kali pencelupan warna yang sama. Wew....
Warna alami itu hasilnya agak pucat, menurutku, tapi menurut penuturan dari Mas Jatun, seorang profesor dari UGM yang meneliti warna, kain-kain yang dicuci menggunakan lerak, lama kelamaan warnanya akan semakin keluar. Hebat yah !

Wednesday, November 25, 2009

REC 2 @ Blitz, 19.30, 19 Nov 2009

Penonton dikejutkan segera setelah menyerahkan tiket masuk. Bagaimana tidak , dibalik pintu masuk yang hanya dibuka 1 pintu, berdiri seorang berpakaian ala Scream, jubah hitam dengan topeng putihnya yang legendaris itu dilengkapi dengan deathscythe. Bahkan ada penonton wanita yang menjerit cukup keras, saat ia menyapa wanita itu. He he. Bahkan penulis rela berdiri 10 meter dari pintu masuk demi melihat ekspresi-ekspresi itu. Sejujurnya, penulis juga sempat kaget. He he. Sekitar 3 meter di belakang 'tokoh' itu ada seorang fotografer yang stand-by merekam ekspresi-ekspresi dari orang yang lewat. Lucu juga idenya...
Filmnya: MANTAP !! Kalau suka film pertamanya, pasti suka sekuelnya. Ada sedikit penambahan yang membuat film ini tidak sama persis seperti prekuelnya, ada 2 kamera dari 2 tim yang berbeda. Jadi ada perubahan sudut pandang yang jauh berbeda.
Zombienya masih sama, berdiri diam beberapa saat kemudian lari mengejar pemegang kamera. Mantap !!

Monday, November 23, 2009

Kompetisi

Mengobrol dengan kakak pertamaku ternyata membuka wawasan baru tentang sengitnya kompetisi di bisnis retail, khususnya hobi yang dulu sempat ia tekuni. Ya mungkin tidak semuja benda/barang dapat memiliki karakteristik yang sama dengan yang akan saya bahas disini. Barang tersebut diproduksi massal di suatu negara kemudian dengan alur distribusi distributor tunggal, barulah benda itu sampai di negara tertentu. Dari distirbutor tunggal tiap negara, berlanjut ke tangan-tangan berikutnya, seperti retail store atau toko.
Ambil suatu contoh, bila harga barang A di retail adalah 100, maka pabrik menjual ke distributor tunggal dengan diskon 50%. Kemudian toko diberi diskon 30% dari harga retail. Nah, mengapa dibilang sengit, ada sebuah kasus yg cukup menarik seperti ini. Sebuah distributor tunggal di negara X menjual barang di harga 60 untuk retailnya. Memang profit dia hanya 10, tapi dia pasti menarik semua konsumen bahkan dari negara tetangga, dia sukses sekali merusak harga pasar. Dan distributor ini tidak lagi memberi potongan harga, bahkan jika ada konsumen yang membeli dalam partai besar sekalipun.
Bayangkan di negara Y, sebuah toko hobby mendapatkan harga modal dari barang A adalah 70 (100 diskon 30%), harga modal jika dibandingkan dengan harga jual distributor tunggal X saja lebih murah di X. Bagaimana bisa bersaing ?
Dalam konteks ini, toko-toko memeiliki layanan e-commerce, jadi pelanggan dari manca negara dapat membeli barangnya dengan mudah. Walaupun kena ongkos kirim, tetap saja jatuhnya lebih murah. Sebutlah ongkos kirim 6, sehingga total Harga Jual adalah 66. Sedangkan toko A menjual di harga 80 (dengan berasumsi ia mengambil marjin 10), selisih 14. Anda sebagai customer, pilih yang mana ? (Tentunya dengan mengesampingkan service yg diberikan, kecepatan pelayanan. Hanya price-based)

Setelah mendengar penuturan dari kakakku, aku teringat akan perkataan seorang teman pengusaha dalam komunitas entrepreneur di kampusku dulu. "Di bisnis tuh kompetisinya gila. Bahkan ada yg strategi bunuh diri. Dia jual di bawah harga modal. Rugi gak apa-apa, yang penting lu mati!" kira-kira begitu penuturannya. Dan pernyataan ini diamini oleh kakakku. "Adu kuat modal", katanya. Jadi, saat toko yang modalnya gede jual di bawah harga modal, otomatis pembeli lari semua ke dia. Toko yang modalnya sedikit, lama kelamaan akan gulung tikar, tidak ada pembeli. Setelah menyingkirkan pesaing, barulah harga perlahan dikembalikan.
Well, business is business. Ada cara kejam, tak masuk akal bahkan tergolong gila untuk memenangkan persaingan. Maka, bagi Anda para pebisnis berhati-hatilah dalam menentukan strategi guna memenangkan kompetisi di bisnis anda.
Sebagai penutup, saya ingin mengutip seorang pakar di bidang business competition, Handito Hadi Joewono "Kompetisi itu indah. Jangan matikan kompetisi. Biarkan kompetitor tetap hidup, bahkan tidak perlu dipermasalahkan bila kompetitor terus maju, asalkan kita jauh lebih maju"

Thursday, November 19, 2009

Dari Gonzaga Festival sampai ke iNAFFF

Tidur telat bangun pagi-pagi.
Persis lagu Saykoji - Online ajah. Ya.. memang benar, hari minggu gw persis kaya gitu. Sehubungan dengan semalam ikut Gonzaga Festival + nongkrong, jadilah sampe di rumah 00.30 WIB. Itupun dengan jalan kaki dari depan gang sampe rumah (jarak 950 meter). Gile aja ada tukang ojeg jaga sampe jam segitu

Beruntung dapat tebengan dari Gonz sampe sebrang gang. Oke, balik ke hari Minggu, parah juga tidurnya... pasang beker jam 7, gak berasa, gak kedengeran. Jam 7.40 tiba-tiba bangun sendiri, kontan melihat jam dan menjerit dalam hati "Anjrit !! Acara mulai jam 8 !!!"
Badan lemes gila, gw itung-itung tidur gak sampe 5 jam, pantes ! Plus kemaren di Gonz banyak berdiri pula.

Singkat cerita 8.15 sampailah diriku dengan dandanan gaul-formal (ada yah kosakata kaya gini ?) yaitu t-shirt putih Pesta Blogger 2009 ditutup kemeja tangan pendek tanpa kantong bercorak gradasi dipadu dengan blue jeans dan disempurnakan dengan All-Star Converse Sneaker (modal beli di Blok M, 115 rb cing !)

Ikut acara ultah KKMK ke 25, yg diawali dengan misa konselebrasi ala Betawi dipimpin konselebran utama Uskup Agung Jakarta. Jarang-jarang nih ikut misa dipimpin Uskup. Sekitar 13.30 cabut ke GI, setelah mendengar sesi motivasi dari Paulus Winarto. He's funny, maybe a former comedian.

Bersama 2 choicer seangkatan sampai di GI tanpa hambatan berarti. Mereka ternyata sangat baik hati dan ramah sekali, gak mau nonton film yang gw tonton (dalam iNAFFF). Jadi gak enak, mereka ikut sampe GI cuma nemenin gw doank. Haha. Kacrutlah gw ! Makan di BK, Long Chicken BLT (bukan Bantuan Langsung Tunai), enak juga.

Langsung ke play list !
Film 1: Musashi. Ketipu abessshhh. Pastinya kalo liat sinopsis di buku acara, website atau papan pengumuman, bakal ngiri ini full action anime. Dan salah besar ! NOL BESAR ! Malah ada karakter CG berupa kakek-kakek gak jelas tiba2 ngomong gak jelas, dalam bahasa Jepang tentunya. Dan tidak pakai English subtitle. Yes banget !!! Non English Subtitle for Japanese anime. Oooo please.....

Film 2: MW, karya Osamu Tezuka ini kok agak mengecewakan yah ? Mungkin karena Osamu Tezuka hanya berperan di story nya saja. Dan selama film berlangsung, cukup terganggu (sama dengan penonton lainnya) dengan jeritan-2 cewek-2 ABG0-@l4y-gak-penting yang jerit2 kalau tokoh cowonya muncul. Apalagi ditambah adegan2 berbau bishounen. Tidakkkkkkkkk

Mimpikah ?

Mendengar dentuman drum berpadu gitar dan hentakan bass yang berpadu dengan keras hingga jantung ikut berdetak dengan kencang. Darahku terasa mengalir lebih cepat dari biasa. Membuat kenangan masa lalu kembali terlintas. Sebersit keinginan kembali mengadakan event.

Musik. Band. Panggung. Crowd

Akankah impian itu menjadi nyata ?
Time will answer....

14 November 2009 @ Gonzaga Festival

Go iNAFFF Go !!

"Can I have your attention please.
I have an announcement to make.
The following scene is not suitable for young audience.
It contains violation and bad language.
Thank you"

Bintang

Malam ini kutatap langit
Berharap menatap bintang yg berkedip
Di tengah kegelapan malam
Yang sunyi dan tenang
Menemani rembulan yang memantulkan
Cahaya sang surya
Harapanku hanya jadi sekedar harapan
Bintang tak tampak hari ini
Mungkin bukan malam ini
Sama seperti hati ini
Belum menemukan bintang
Karena belum tepat waktunya

Oktober 2009

Jakarta hari ini

Hari ini Jakarta dingin
Sepanjang waktu awan menjadi tameng
Akan sang surya yang kadang begitu terik
Tadi sore hujan
Lebat. Angin. Badai.
Pandanganku dibuat kabur olehnya
Deras sekali menghantam apapun di bawahnya
Pohon-pohon berguncang
Daun-daunnya menarikan tarian perang
Kiri dan kanan tidak beraturan
Pohon itu seperti menjerit ketakutan
Tapi tanah di bawahnya menenangkan

Ibu Kota lebih kejam dari ibu tiri
Kata sebagian orang
Tidak selamanya seperti itu
Hari ini Jakarta dingin

12 November 2009,
Yadi

Sunday, November 8, 2009

Don't Stop Me Now

Kempinski Grand Ballroom - Grand Indonesia menggelar konser bertajuk Queen It's a Kinda Magic ! dengar performer dari negeri asal Australia, di klaim sebagai The Best Queen Tribute Show Ever, yaitu band "It's a Kinda Magic!"
Pada konser yang digelar 2 hari ini (5-6 November 2009), saya menonton pada hari pertama, dengan merogoh kocek Rp 300.000,- (tiket Silver) minus discount 25% untuk pemilik kartu kredit BCA saya sangat terhibur dan terkesan.

Pk 19.30 kerumuman penonton sudah memenuhi depan pintu masuk venue di lantai 11 itu. Tampak juga VJ Daniel dan Tompi. Pintu dibuka jam 8 kurang 5. Penonton langsung berhamburan masuk, tiap kelas dengan pintu masing2. Tentu saja kelas kambing (baca: Silver) paling banyak peminatnya.
Konser yang digelar Signature Production ini terbilang kurang sukses untuk hari pertama. Terlihat lebih dari 30 kursi kosong di depan kelas Silver.
Drum set menghiasi tengah panggung dengan tinggi lk. 1 meter itu. Di sisi kiri tampak grand piano putih yang sangat elegan. Smoke machine terus mengepulkan asap disertai lampu sorot merah. Tampak 3 giant screen di belakang panggung.
Sekitar 20.30 lampu dimatikan, tampak sekelebat semua personel berlari ke posisi masing-2. Penonton pun heboh bertepuk tangan.

Tak lama, "It's a Kinda Magic" pun membuka konser dengan apik. Vocalis dengan potongan rambut dan gaya yang mirip dengan Freddie Mercury sangat mencuri perhatian. Semoga tidak sama gay nya..... Gitarist dan bassist berbalut kemeja dan celana putih, drummer dengan kaos garis-2 hitam putih. Freddie Mercury eh... maksudnya vocalist memakai kaos dalam putih ditutup dengan jaket kuning mentereng. Giant screen menampilkan live dari Queen yang asli, hebatnya kostum di live Queen itu sama persis dengan yang ada di panggung. Mereka benar-2 ingin membawa jiwa Queen dalam konser ini.
Pada lagu ke-2 tampak sang vocalist di belakang piano. Lalu mereka bersama memulai tembang selanjutnya, "Play the Game". Sayang sekali mic vocal-nya tiba-2 kehilangan suara, untung cepat ditangani oleh Sound Engineer. Paduan band dengan piano itu ternyata indah loh kalau dilihat langsung.... Tidak disangka-sangka, lagu ini belum selesai langsung di medley degnan "Killer Queen". Duh... alunan gitarnya itu mantap banget !

Setelah sukses membangkitkan semangat penonton, band pun memberi salam pada Jakarta. Ternyata mereka sedang menggelar konser keliling dunia.

"Radio Ga Ga" melantun selanjutnya. Penonton diminta berdiri. Terlihat sebagian penonton berjoget menikmati irama. Kebayang dong reffrain Radio Ga Ga yang ada clap nya ? Penonton pun menirukan lagu aslinya dengan clap 2x. Hidup banget deh !! Yang keren di lagu ini, guitarist also play keyboard. Ck ck ck
Lanjut lagu ke 4, "Another Bites of Dust". Begitu dentuman bass intro melantun, penonton langsung mengenali dan bersorak gembira tidak lupa bertepuk tangan. Di tengah lagu, solo bass yang mantap gokil langsung menyedot perhatian penonton, hanya bassist dan drummer yang tinggal di panggung. Solo bass yang menyihir penonton itu langsung disambut oleh gemuruh tepukan dari penonton. Kemudian vocalist muncul kembali dengan hanya kaos dalam putihnya. Sambil meneruskan lagu tersebut, paduan lighting yellow, orange, red sangat memukau dan menyajikan sebuah performance yang unforgettable.
Setelah lagu berakhir, vocalis mengajak penonton menirukan suara yang dibunyikannya. Kemudian crew datang memberi vocalist sebuah gitar akustik.

"Crazy Little Things Called Love" tampil sebagai lagu selanjutnya. Memang di lagu ini ada petikan gitar akustiknya. Drum yang berada di lantai yang lebih tinggi, dengan tangga di bagian bawahnya, nah di tangga itu dipasang lampu. Lampu itu menyala senada dengan tepukan yang dihasilkan penonton.
Lagu selanjutnya memiliki lirik awal "Aaaaaah, you gonna take me home tonight?" Yup ! "Fat Bottomed Girl". Dengan lampu putih, band bermain dengan rapih, vocalist pun melepas kaosnya dan all the ladies scream. ^^ Mendekati akhir lagu, screen menampilkan clip beberapa gadis muda telanjang bersepeda bersama. Wew.... benar-benar pengalih perhatian... Penonton pun terdengar tertawa kecil. Disambung dengan solo drum yang mengesankan. Dihiasi permainan 1 tangan, memukul bass drum dari depan. Ditambah permainan lampu warna-warni yang disorot ke arah drummer secara bergantian, semakin membuat penonton tak berkedip.

Tampil sebagai lagu ke 7 adalah "One Vision". Vocalist memainkan gitar. 2 guitarist dan bassist bermain sejajar, keren deh !
Lagu selanjutnya mungkin salah satu yang menimbulkan paling banyak kehebohan dan tepuk tangan dari penonton, Don't Stop Me Now. "Burning to the sky yeah !" Guitarist beralih profesi menjadi pianist. Memang di awal lagu sampai pertengahan, tidak ada suara gitar, hanya ada alunan piano. Nah, di tengah lagu (tepatnya menit ke 2) kan ada bagian yang menyanyikan "Don't Stop Me Don't Stop Me" hanya diiringi drum, saat itulah pianist kembali menjadi guitarist dan vocalist ke piano. Keren banget ! Kerapihannya, kemampuannya membawa penonton larut dalam irama.

Lanjut adalah "Tie Your Mother Down". Sebenernya pas lagi denger konsernya, saya tidak tahu lagu ini, belum pernah dengar sebelumnya. Hanya catat liriknya sedikit, kemudian googling, dapet deh judul ini. Hehe... maap kosakata lagu Queen gak lengkap nih.
Setelah itu ada istirahat selama 20 menit.

Sesi ke dua dibuka dengan "I Want It All". Si Freddie Mercury Wanna Be (FMWB) tampil dengan gaya gay abis. Coba dibayangkan sebagai berikut: telanjang dada, dasi hitam, celana kulit hitam mengkilat plus nge-press, topi ala g@y (di film-2 sering dipakai di club-2 gay), tambah kacamata hitam. G@y, MAHO bercampur jadi satu.
Vocalist ke piano untuk melantunkan lagu selanjutnya "In the Lap of The Gods Revisited", ini juga hasil googling.

Sekilas tentang panggung, ada 8 set lampu 6 (karena 1 setnya lampu ada 6) di sebelah kanan. Di kiri juga serupa.

"It's a Hard Life" menjadi lagu yang dimainkan selanjutnya. Kemudian "You're My Best Friend" yang tidak dimainkan secara lengkap. Intro-nya itu mantap banget, memorable abis. "Spread Your Wings" menjadi tembang selanjutnya. Vocalist masih di piano.

Nah, lagu ke 15 ini gak tau judulnya apa, yang jelas drummer yang nyanyi lagunya. Dengan screen menampilkan clip mobil F1 jadul.

Lagu ke enam belas adalah "I Want to be Free", pernah lihat video clip nya ? Kalau pernah, pasti kebayang bagaimana tampilan Freddie Mercury disitu. Nah begitulah juga dandanan vocalistnya, pakai pakaian cewe lengkap blush-on pink di kedua pipi. Suara keyboard yang membahana menambah keren lagu ini. Vocalist dengan heboh muter-muter mengelilingi venue, sempet joget dengan seorang penonton cewe di barisan depan juga.
Guitarist pun kebagian solo. Tapi menurutku solo-nya kurang bagus, apa karena sering denger Balawan dan Steve Vai ? Hmm....

"Keep Yourself Alive" tampil selanjutnya. Sekarang vocalist memakai celana kulit merah dengan garis biru di bagian dengkul sambil membawa Sang Merah Putih (bendera Indonesia) yang dipakai menjadi sayapnya.
Lagu berikutnya pasti dikenali dari intro nya yang unforgettable, "Under Pressure". Poll banget dah disini. Screen menampilkan masa Amerika terkena Great Depression.
Disambung "Somebody to Love", vocalist kembali merangkap pianist.

Selanjutnya adalah lagu yang biasa diputar saat selesainya Final Liga Champion, "We Are the Champion". When the reffrain being play, all hands up and slowly moved to the right and left. Menjelang akhir lagu, vocalist terlihat menenggak air, kemudian dia berbalik badan, menengadah dan menyemburkan air ke atas. Wow !!
"We Will Rock You" tampil berikutnya. Tentu saja dengan tepuk tangan yang khas dari lagu ini. Semua penonton melakukannya loch !

Sesi akustik, lagu pertama gak tau, lagu kedua adalah "Love of My Life" yang legendaris. Kemudian konser ditutup dengan lagu Track 1 di album Queen Greatest Hits 1: "Bohemian Rhapsody". Permainan lighting yang berganti-2 saat vocalist bersahut-sahutan menambah feel dari lagu ini.

Thursday, November 5, 2009

Petenis cantik

Sebagai lelaki normal yang senang melihat yang indah-indah, saya pun berinisiatif membuat postingan ini. Semoga berkenan

Maria Sharapova




Daniela Hantuchova


Maria Kirilen
ko



Ana Ivanovic



Anna Kournikova

All-Star Table Tennis Tournament

Martina Hingis




terima kasih kepada: Google Image

Wednesday, November 4, 2009

Konser Musik Kontemporer Karya Epi Martison
Hentakan Papua
Graha Bhakti Budaya
13-14 November 2009
HTM : Rp. 50.000,- & Rp. 30.000,-

“Kembali Merasa tercuri …. kembaIi merasa akan kehilangan kembali merasa terancam”. Maka kembali seharusnya kepada nurani kami …. apakah selama ini kami mengenalnya ? Apakah selama ini kami menjaganya ? … yang hanya kami ketahui bahwa kami memilikinya untuk waktu yang tidak terhingga. Ketika yang menjadi milik kami direbut dengan propaganda, yang kami lakukan hanya teriak dan marah serta menuntut dikembalikan. Milik kami itu adalah khasanah seni dan budaya yang merupakan bentuk warisan nenek moyang kami. Yang menjadi sumber inspirasi kami untuk berkarya.

Pertunjukan ini didukung oleh Michael H. Jakarimilena (Micky Idol) & seniman-seniman generasi muda Papua di anjungan Papua TMII, berkolaborasi dengan musisi kontemporer : Armen, Henry, Fahmi Alatas, Pilatus, Wempit dan Sersius Wabiser

ps: saya nonton yang hari jum'at (13 nov)

Pentas Teater TRAGEDI MACHBETH


Pentas Teater
TRAGEDI MACHBETH
Karya : William Shakespeare
Produksi : Teater Sastra UI
Graha Bhakti Budaya
20-22 November 2009
Pkl. 20.00 wib
HTM : Rp 75.000,- Rp. 50.000,- & Rp. 30.000,-





“Salam, Macbeth! Salam untukmu, panglima Glamis! Salam, Macbeth, salam untukmu, panglima Cawdor!

Salam, Macbeth, kau kelak 'kan jadi raja!"

Demikian bunyi ramalan yang disampaikan oleh tiga penyihir kepada Macbeth, sang pahlawan yang baru gemilang menumpas pemberontakan. Ketika datang utusan raja Duncan untuk menyampaikan bahwa Macbeth, sang Panglima Glamis, dianugerahi gelar Panglima Cawdor karena jasanya untuk negara, ia pun mulai percaya pada kebenaran ramalan itu. Ambisi mulai membakar hati dan pikirannya.

Tapi bagaimana? Raja masih hidup, dan putra mahkota telah disiapkan. Raja baru tak akan ada selama raja lama masih ada.

Dengan desakan istrinya, Macbeth pun membunuh raja. Dan demi mengamankan tahta yang sudah didudukinya, serangkaian pembunuhan pun harus dilakukan. Sang pahlawan berubah menjadi penjahat. Kekuasaan yang diambil dengan kekerasan harus dijaga dengan kekerasan. Berbagai kejahatan pun harus dilakukan demi menutupi kejahatan yang pertama. Korban pun berjatuhan dan kekacauan tercipta.

Tapi sampai kapan? Sedang hati nuraninya memberontak, rasa bersalah membuat hidupnya tak tentram dan rasa takut membuat tidur menjadi musuhnya.

Pemain : I. Yudhi Soenarto, Annisa Putri Ayudya, Iqbal Abdillah, Nosa Normanda, Pradana Setya, Muhammad Yoga Zulfa, Rahadian Adetya, Olivia Sandra, Maftuh Ihsan, Baron Sebayang, Wanihaq Yuhamus, Rozan Fauzan, Mulyadi Iskandar, Anca Dudy Setiadi, Wanodya Bangun Pertiwi, Tika Primandari, Nazilla, Dethi S. Gani, Herlin Putri, Christian, Mulyadi Iskandar, Anca Dudy Setiadi, Oloan Simbolon, Yoel Fermi Kaban, Vicky, Agrita Widiasari | Manajer Produksi : Maftuh Ihsan

Sekretaris Produksi : Tika Primandari | Bendahara Produksi : Annisa Putri Ayudya
Koordinator Latihan : Baron Permeysan Nisura Sebayang |Sutradara : I. Yudhi Soenarto
Manajer Panggung : Airlangga Gambreng | Penata Musik : Rachman C. Muklas | Penata Lampu : Deray Setiadi
Penata Panggung & Rias : Budi Klontonk | Penata Efek Visual : Nosa Normanda

Pementasan ini merupakan kerjasama antara PKJ-Taman Ismail Marzuki, Teater Sastra UI dan Universitas Indonesia

ps: saya nonton tgl 21 Nov

Tuesday, November 3, 2009

Setrika itu ku ambil juga....

Setelah keki atas kejadian yang lalu (baca: blog lalu), karena hari ini kebetulan ada meeting di daerah Pantai Indah Kapuk, saat pulang ke kantor, nyempetin ngambil hadiah ini. Sebagai orang yang bangga atas barang gratisan apalagi hadiah, saya cukup bangga memamerkan foto-2 nya di blog. Ha ha ha

Monday, November 2, 2009

1 tiket nonton 2 film

Jum'at. Weekend. Hari terakhir masuk kantor. Rasanya memang benar slogan "Thanks God it's Friday". Pulang kantor beli tiket konser Queen (ksh link) yg silver utk 2 orang, temen Choice ada yg mau ngikut. Lalu untuk kegiatan killing time, naiklah ke Blitz, utk menggunakan Blitz card pertama kalinya di Blitz Game Sphere. Ternyata tidak seperti di Pacific Palce, Blitz GI hanya menyediakan XBOX 360. Game pertama Street Fighter IV. 30 menit. Game play nya mantap gan !

Pakai Ryu, karena yg afal jurusnya doi doank. Buset itu lawan Sagat susah bener yah...sampai continue 2x... emang udah lama gak main game, gak ada bakat main game juga.
Tiba2 layar TV LCD nya mati sendiri, kontak jadi panik dan manggil yang jaga "Mas... mas.. kok layarnya mati ??"
"Sudah habis mas"
Oh iya... kan cuma 30 menit, emang kalau main game, lupa waktu. Lihat arloji, pk 18.15, janji di gereja 19.30, bagus langsung ke gereja, biar gak telat. Saat melangkah keluar, di sepanjang jalan Blitz Game ada TV yg nyala, menampilkan Guitar Heroes. Setan pun berbisik "Main lagi ajah 30 menit lagi, dari sini naik Trans Jakarta mah cepet, masih keburu" Belum sempat malaikat balas ngomong, gw udah ngeluarin Blitz Card "Mas nambah setengah jam lagi, game nya yang itu", sambil nunjuk TV yg masih nampilin Guitar Heroes. Dan setan itu pun sukses membuat gw telat janji. Janji jam 7 malam, akhirnya sampe di gereja 19.45, itupun di bus sudah di telpon sama temen janjian.

Gak pake lama, begitu gw masuk ke halaman gereja, mobil temen gw udah mengarah keluar. Langsung meluncur ke Plaza Senayan.

20.40 sudah di depan loket penjual tiket XXI Plaza Senayan.

M (si Mbak yg jaga): "FIlm apa Mas ?"
Y (Yadi): "Inglorius Bastard, studio 5"
(milih kursi, bayar, bilang terima kasih)

Gw langsung ambil tuh tiket trus gw kantongin, karena udah tinggal 20 menit, gak keburu makan, padahal si Oom S laper, kita gak berani beli makan di luar, beli makan dan minum di kantin (buset... kantin ! Berasa masih sekolah ajah). Hot dog, French Fruit Tea, Chocolate, Soft drink dibeli kemudian masuklah ke studio. Gw cek tiket, studio 6, langsung menuju studio 6, setelah kencing tentunya, ternyata studio sudah buka.

Kemudian gw cari tempat duduk sesuai tiket.
Nampaklah trailer "Serigala Terakhir" dan "Avatar", dua film yang layak tonton terutama yg kedua. Setelah itu lampu mulai diredupkan, kemudian di layar tampil lulus sensor untuk film "The Ugly Truth". Gw dan 2 teman langsung saling liat-liatan. Dengan santai, gw setengah berseru "Gw mau nonton filmnya Quentin, bukannya Drama!"

Lalu layar gelap, keluar background sound dari lagu Katy Perry - Hot 'n Cold, yg seperti ini "You change your mind. Like a girl changes clothes" Lagu yg gw sering dengar, gw suka, dan gw yakin bukan tipikal lagu utk background music nya film Quentin. Panik. Gw rogoh saku belakang celana dan menatap tiket kuning itu "The Ugly Truth, studio 6" ANJRIT !! SALAH TIKET !! How come ??

Gw langsung melihat temen gw dan pamit keluar utk berusaha tukar tiket.
Dengan lari ala sprinter di olimpiade 100 meter putra, gw secepat mungkin tiba di depan Mbak yang tadi.

Y: "Mbak salah tiket, saya beli Inglorius Bastard, malah dikasih yang ini" (sambil menyodorkan tiket)
M: "Oh salah yah ? potongan nya mana Mas ?" (mengambil tiket itu dari tangan gw)
Y: "Di yang jaga tadi"
M (melihat tiket)
Y: "Bisa ditukar gak yah ?"
M: " Tapi tinggal ini kursinya (memperlihatkan denah sisa kursi, gw milih kursi) Sebentar yah" (dia ke dalam ruangan, dan sekitar 3 menit yang berasa 30 menit itu dia baru keluar)
M: "Ini kasih aja ke Mbak nya, kursinya disini" (menuliskan kursi di tiap tiket dengan pulpen, kemudian kasih tiketnya ke gw)
Y: " Makasih Mbak"

Ya, lari lagi ke studio 6 sambil telepon temen gw di dalam.
Y: "Salah studio. Mestinya studio 6. Keluar sekarang. Bawain minum gw yach"

Setelah sampai di depan pintu studio 6, gw buka pintu, temen gw langsung nongol

Oom S: "First time nih kaya gini"

Hahahahahaha dia juga yang mengusulkan judul artikelnya seperti sekarang. Memang pengalaman nonton yang fenomenal dan spektakuler

Saturday, October 31, 2009

iNAFFF 2009

Jakarta ( Blitz Grand Indonesia )

Friday, 13/11
21:00 Audi A Rumah Dara ( Macabre )

Saturday, 14/11
15:00 Audi A Fear (S) of The Dark/ (Peur(s) du noir)
15:00 Audi B Skeleton Crew
17:00 Audi A Death Bell
17:00 Audi B Yatterman
19:30 Audi A SPECIAL SCREENING
19:30 Audi B Sauna (Filth)
21:30 Audi A DI BURGER BACEM + SUPRISE MOVIE
21:30 Audi B BASA BASI PISANG GORENG + Blood Ties/Huan Hun

Sunday, 15/11
15:00 Audi A Musashi : The Dream Of The Last Samurai
15:00 Audi B Meat Grinder
17:00 Audi A M.W. (2009)
17:00 Audi B Pintu Terlarang
19:30 Audi A Dead Snow
19:30 Audi B Metropia
21:30 Audi A GAY/ TIDAK + Pandorum
21:30 Audi B MISSING SPOT + George a Romero's Deadtime Stories

Monday, 16/11
19:30 Audi A SANG PENJAHIT + HUSH
21:30 Audi A RBT (RING BACK TUT) + Death Bell

Tuesday, 17/11
19:30 Audi A M.W. (2009)
19:30 Audi B Long Weekend
21:30 Audi A SUCI AND THE CITY + The Descent : Part 2
21:30 Audi B BUKAN FLU BIASA + Blood Ties/Huan Hun

Wednesday, 18/11
19:30 Audi A Yatterman
19:30 Audi B The Echo
21:30 Audi A DI BURGER BACEM + Musashi : The Dream Of The Last Samurai
21:30 Audi B BASA BASI PISANG GORENG + It's Alive

Thursday, 19/11
19:30 Audi A REC 2
19:30 Audi B The Forgotten Ones
21:30 Audi A GAY/ TIDAK + Metropia
21:30 Audi B MISSING SPOT + Sauna (Filth)

Friday, 20/11
19:30 Audi A Dead Snow
19:30 Audi B I Sell the Dead
21:30 Audi A SANG PENJAHIT + Phobia 1 & 2
21:30 Audi B Vampire Girl VS Frankstein Girl
23:30 Audi B RBT (RING BACK TUT) + Blankslate

Saturday, 21/11
15:00 Audi A HUSH
15:00 Audi B Halloween: 25 Years of Terror
17:00 Audi A The Descent : Part 2
17:00 Audi B Merantau: International Cut
19:30 Audi A SUCI AND THE CITY + REC 2
19:30 Audi B The Forgotten Ones
21:30 Audi A SPECIAL SCREENING
21:30 Audi B BUKAN FLU BIASA + Skeleton Crew

Sunday, 22/11
15:00 Audi A Kenny Begins
15:00 Audi B High Kick Girl (Hai kikku garu )
17:00 Audi A DI BURGER BACEM + HIDDEN/Skjult
17:00 Audi B Meat Grinder
19:30 Audi A The Fourth Kind
19:30 Audi B BASA BASI PISANG GORENG + His Name Was Jason: 30 Years of Friday the 13th

Jakarta ( Mall Of Indonesia )

Saturday, 14/11
15:00 Audi A The Forgotten Ones
17:00 Audi A REC 2
19:15 Audi A Pandorum
21:30 Audi A DI BURGER BACEM + SURPRISE MOVIE
23:30 Audi A BASA BASI PISANG GORENG + Skeleton Crew

Sunday, 15/11
13:00 Audi A Kenny Begins
15:00 Audi A High Kick Girl (Hai kikku garu )
17:00 Audi A GAY/ TIDAK + HUSH
19:15 Audi A MISSING SPOT + The Descent : Part 2
21:30 Audi A SPECIAL SCREENING

Saturday, 21/11
15:00 Audi A Fear (S) of The Dark/ (Peur(s) du noir)
17:00 Audi A Musashi : The Dream Of The Last Samurai
19:15 Audi A M.W. (2009)
21:30 Audi A SANG PENJAHIT + Death Bell
23:30 Audi A RBT (RING BACK TUT) + Meat Grinder

Sunday, 22/11
13:00 Audi A Vampire Girl VS Frankstein Girl
15:00 Audi A Yatterman
17:00 Audi A SUCI AND THE CITY + Blood Ties/Huan Hun
19:15 Audi A BUKAN FLU BIASA + Dead Snow
21:30 Audi A SPECIAL SCREENING

MEMBERSHIP PRESALE

JAKARTA
Festival Period : 13 – 22 November
Location : Blitz Megaplex Grand Indonesia + Blitz Megaplex Mall of Indonesia

Pre sale period & Ticket price :
Grand Indonesia : 30 oct – 12 November 09
Ticket price :
Membership C = Rp 45.000 (including 2 passes for movie screening)
Membership B = Rp 110.000 (including 5 passes for movie screening)
Membership A = Rp 200.000 (including 10 passes for movie screening)
  • Daily pass = 1 pass for 1 movie Rp 25.000
Only @ Grand Indonesia
Opening night : 13 November
Workshop : 21 November
Closing night : 22 November

Mall of Indonesia : 30, 31 october & 1 November – 6 – 12 November 09
Ticket Price :
Membership C = Rp 25.000 (including 2 passes for movie screening)
Membership B = Rp 55.000 (including 5 passes for movie screening)
Membership A = Rp 100.000 (including 10 passes for movie screening)
  • Daily pass = 1 pass for 1 movie Rp 15.000
ps: film yg berwarna biru itu film yg rencananya saya tonton
sumber: iNAFF official site

Friday, October 30, 2009

Euroscreen 2009 @ Jakarta




Jakarta – GoetheHaus
Saturday, 7 November 2009
13:00 Mein Name ist Eugen
15:00 Noé bárkája
17:00 Kawon + Varg
19:30 Kolja (Kolya)
Sunday, 8 November 2009
13:00 Kabar Gembira + Blue Moon
15:00 Detensi + To Kanarini Podilato
17:00 FC Venus
19:30 Selector’s Film Night Out
Monday, 9 November 2009
15:00 Perang Kembang + Beyond the Game
17:00 Best European Short 2
19:30 Il Vento fa il suo giro
Tuesday, 10 November 2009
15:00 To Die For + Ballade about the Real Lie
17:00 Telstar
19:00 Detensi + To Kanarini Podilato
Wednesday, 11 November 2009
15:00 Bagaimana Kamu Melihat Dunia? + Slepé Lásky
17:00 Musisi Mencari Status + Letete S Rossinant
19:30 Solidarnoúa, Solidarnoúa
Thursday, 12 November 2009
15:00 Telstar
17:00 Welcome
19:30 Underbar Och Älskad Av Alla
Friday, 13 November 2009 (invitation only)
19:30 Closing Film: Whisky mit Wodka

Jakarta – Erasmus Huis
Saturday, 7 November 2009
13:00 Hoe overleef ik mijzelf
15:00 Bagaimana Kamu Melihat Dunia? + Slepé Lásky
17:00 Irina Palm
19:30 California Dreamin’ (Nesfârsit)
Sunday, 8 November 2009
13:00 Best European Short 2
15:00 Dondurmam Gaymak
17:00 Un franco, catorce pesetas
19:30 Non ou A Vã Glória De Mandar
Monday, 9 November 2009
15:00 Hulahoop Soundings + Sobre O Lado Esquerdo
17:00 Što je muškarac bez brkova?
19:30 Cak Dji + Tandoori Love
Wednesday, 11 November 2009
15:00 A Corte Do Norte
17:00 Negeri Maling + Overnight
19:30 Pabrik Dodol + Losers and Winners
Thursday, 12 November 2009
15:00 Goya en "Burdeos"
17:00 Il Papà Di Giovanna
19:30 Séraphine

Jakarta – Istituto Italiano di Cultura
Saturday, 7 November 2009
13:00 Musisi Mencari Status + Letete S Rossinant
15:00 Perang Kembang + Beyond the Game
17:00 Il Vento fa il suo giro
19:30 Što je muškarac bez brkova?
Sunday, 8 November 2009
13:00 Best European Short 1
15:00 To Die For + Ballade about the Real Lie
17:00 Séraphine
19:30 A Corte Do Norte
Monday, 9 November 2009
15:00 Best European Short 2
17:00 Noé bárkája
19:30 Il Papà Di Giovanna
Tuesday, 10 November 2009
15:00 FC Venus
17:00 Dondurmam Gaymak
19:30 Irina Palm
Wednesday, 11 November 2009
10:00 No screening (Filmmaking Workshop: Learning from European Masters)
17:00 Hulahoop Soundings + Sobre O Lado Esquerdo
19:30 Non ou A Vã Glória De Mandar
Thursday, 12 November 2009
15:00 Un franco, catorce pesetas

Jakarta РCentre Culturel Fran̤ais
Saturday, 7 November 2009
13:00 Underbar Och Älskad Av Alla
15:00 Il Papà Di Giovanna
17:00 Best European Short 2
19:30 Welcome
Sunday, 8 November 2009
13:00 Pabrik Dodol + Losers and Winners
15:00 Negeri Maling + Overnight
17:00 Solidarnoúa, Solidarnoúa
19:30 Goya en "Burdeos"
Monday, 9 November 2009
15:00 Irina Palm
17:00 Hoe overleef ik mijzelf
19:30 Dondurmam Gaymak
Tuesday, 10 November 2009
15:00 Musisi Mencari Status + Letete S Rossinant
17:00 Un franco, catorce pesetas
19:30 California Dreamin’ (Nesfârsit)
Wednesday, 11 November 2009
15:00 Best European Short 1
17:00 Noé bárkája
19:30 Kabar Gembira + Blue Moon
Thursday, 12 November 2009
14:00 No screening (Contemporary Indonesian Film: Spirit of Reform and Ghosts from the Past)
19:30 Il Vento fa il suo giro

ps: yang warna biru itu rencana film yg saya tonton

sumber: http://www.europeonscreen.org/

Thursday, October 29, 2009

Disiplin

Saya telah berjanji pada diri sendiri untuk disiplin, terutama dalam menaati peraturan. Di lalu lintas, saya hanya akan menyeberang di zebra cross atau jembatan penyeberangan, walau itu terkadang membuat saya harus berjalan lebih jauh sedikit. Ada pengalaman yang menurut saya lucu, waktu kuliah, bersama teman-teman saya berjalan dari kost salah seorang teman menuju gedung kampus. Saat di seberang jalan tepat di depan kampus, para mahasiswa harus menyeberang jalan. Teman-teman saya kontan menyeberang di tempat terdekat dengan pintu masuk yang notabene bukan tempat yang benar untuk menyeberang (baca: tidak ada zebra cross). Sedangkan saya berjalan 15 meter ke depan untuk mencapai zebra cross baru kemudian menyeberang.

Tak disangka komentar mereka terhadap tindakan saya sangat mencengangkan. Mereka tertawa, meledek dan mempertanyakan mengapa tidak menyeberang bersama-sama dengan mereka. Tentu saya jawab dengan tegas bahwa saya menyeberang hanya di zebra cross. Mereka makin menertawakan saya.

Dari pengalaman di atas dapat ditarik kesimpulan, bahwa sebenarnya orang-orang pada umumnya sudah tahu aturan, tapi mereka tidak mau menaatinya. Para pelanggar aturan ini tidak terbatas pada orang yg tidak terpelajar saja, pengalaman saya menyebut bahwa sekelompok mahasiswa pun bisa jadi pelanggar aturan. Mahasiswa minimal harus sekolah 12 tahun untuk mencapai tingkatan itu. Masa sih selama 12 tahun tidak diajari untuk disiplin dan menaati peraturan ? Di sekolah pun ada peraturan kan ?

Sebagai pengguna jalan raya saya sangat kecewa dan marah melihat para pengendara motor yang mayoritas tidak tahu aturan. Anda bisa dengan mudah menyebutkan pelanggaran-pelanggaran mereka. Coba saya bantu rinci: tidak pakai helm, melawan arus, menerobos lampu merah, belok tidak pakai sign, memotong jalan seenaknya, lampu belakang mati, saat malam tidak menyalakan lampu.

Yang mau saya angkat di sini adalah melawan arus. Jelas-jelas arahnya adalah ke arah depan, tapi motor itu malah seenaknya minggir di kiri dan berjalan ke arah belakang.Tindakan ini sangat meresahkan dan membahayakan jiwa. Yah kalau tidak peduli dengan nyawa sendiri, mbok ya mikir kalau bisa bikin celaka orang lain juga.

Contoh terakhir yang mau saya ambil adalah membuang sampah sembarangan. Saya yakin sekali bahwa tiap orang sudah tahu bahwa sampah harus dibuang ke tempatnya. Tapi lihat kali di Jakarta (karena penulis hidup dan menetap di Jakarta), mana ada kali yang bersih dari sampah. Saya sebagai pribadi yang berjanji untuk disiplin terkadang kesal melihat di bioskop banyak sekali orang yang seenaknya meninggalkan sampah begitu saja di kursi mereka. Dari botol plastik bekas minuman, tempat pop corn, tissue, bungkus makanan, atau apapun juga. Sebagai warga negara yang baik, saya mencoba selalu memungut sampah yang bukan milik saya, cukup satu buah saja, lalu kemudian saya buang ke tempat yang selayaknya.



Mengutip salah satu slogan dari Trax FM:
Which one do you prefer: peace on earth OR earth in pieces? You decide, you act !

Tuesday, October 27, 2009

Pesta Blogger dan Setrika

Ajang kopdar terbesar di Indonesia, yg mengumpulkan blogger-2 dari seluruh Indonesia berlangsung di Gedung SMESCO Gatsu, Jakarta pada Sabtu 24 Oktober 2009 lalu. Dibuka dengan pidato dari Menkominfo yang baru Bpk Tifatul Sembiring, acara dipadati oleh lebih dari 1000 blogger dari seluruh penjuru Indonesia. Tercatat ada dari Makassar, Sumatera Barat, Bogor, Bandung, Surabaya, Palembang, Kalimantan Selatan,

Pesta Blogger 2009

Acara turut dimeriahkan dengan aksi rap dari Panji Pragiwaksono yang juga seorang blogger. Tidak lupa nama-nama seperti Prita Mulyasari, Andi S Boediman, Raditya Dika,

Sebagai blogger yang baru pertama kali datang ke perhelatan akbar ini, tentu saja tidak punya pembanding apakah event ini lebih baik atau sebaliknya dibanding tahun2 sebelumnya. Ditambah tidak bergabung dalam suatu komunitas sehingga miskin teman saat di acara itu. Jadilah berkenalan di tempat, dapat 2 blogger yg saling tukar link. Ho ho

Ada HTM sebesar Rp 50 rb, dapat tas hitam, tatakan gelas, kaos, dan brosur2 gak jelas. Dapat makan siang dan snack sore juga.
Setelah makan siang, ada Breakout Session yang dibagi ke beberapa kelas:
- Bridging The Gap
- Online Activism – Sponsored by Nokia
- Blog Ethics
- Photo & Video Blogging
- Beyond Blogging
- Creative Industry
- Blogpreneur
- Citizen Journalism
- Nyaman dan Aman di Jalan Raya Milik Kita Semua – Sponsored by Ford
- Leading the Social News Revolution in Indonesia – Sponsored by Yahoo! Indonesia

Sayangnya saat Breakout Session ini, ruangan yang luas itu hanya disekat sehingga suara dalam tiap sesi nya terdistorsi oleh suara kelas sebelah.
Saya ikut session "Creative Industry", padahal teman bicara (Raditya Dika) bicara di salah satu sesi. Maap ya Dik...

Acaranya lumayan seru, apalagi ada door prize berupa Ponsel Nokia E series, Netbook Acer dan Modem.

Nah, di depan ruangan pertemuan ada beberapa stand dari sponsor maupun pengisi stand. Saya akan fokus ke stand Telkom (yang baru ganti logo seharga 3,2 M) karena disana ada quiz, sebagai manusia pengejar barang gratisan tentunya sangat bersemangat ketika mendengar kata-2 quiz atau lomba. Ketika mendengar bahwa lomba nya adalah mengetik "telkom speedy" dengan mata tertutup, hati rasanya gembira sekali. Itu mah cupu bangett... 10 jari mah udah gape sejak SMA. Setelah ngantri 3 giliran, baru deh giliranku datang. Cepat kuselesaikan game itu dan langsung diumumkan sebagai pemenang, dipersilakan masuk ke dalam stand untuk mengisi data. Eh...hadiahnya SETRIKA ! Iya, bener SETRIKA yg buat baju jadi gak lecek dan licin itu loch. Udah kaya ikut lomba 17-an di komplek rumah ajah nih. Masa stand perusahaan telekomunikasi paling wahid di Indonesia ngasih hadiah SETRIKA saat lomba ???
Ya sudah lah, namanya juga gratis, mau ngomong apa. Udah gitu disuru ngambil hadiah di Gedung Menara Multimedia saat jam kerja (Senin-Jum'at 9.00 - 15.00)

Selasa (27 Okt) pk 11.00 jalanlah dari kantor menuju Kebon Sirih dengan bantuan Trans Jakarta dan ojeg. Sudah sampai di Lt 5, ketemu satpam, bilang mau ketemu ibu Yuli. Lalu satpam mengangkat telepon, tak lama gagang telepon diserahkan padaku,

"Halo dengan Ibu Yuli ?"
"Iya Mas, manggilnya enaknya apa nih, Mas atau Pak ?"

"Apa aja deh" (dengan nada males)
"Gini mas, ngambil hadiahnya baru bisa minggu depan. Kemarin mas telepon saya yah ?"
"Enggak"
"Soalnya telepon saya kemarin ketinggalan, banyak yang telepon"

(Siapa juga yang nanya buu ??)
"Oohh"

Singkat cerita saya kembali ke kantor dengan perasaan dongkol, di dalam trans tidak lupa update status FB (biar exist gitu loch), bunyinya: "Bah!! Baru ketepu Telkom,ngehe dah. Kenapa jg gw gak dikasih tau ngambil hadiah nya hrs minggu dpn?!? Sukses membuang waktu 1 jam dan uang 17rb buat transport dgn sia2. Makasih telkom!"

Yah... segitulah sepenggal kisah saya ...

Website reborn !

Hey, check this out: www.winning-soft.com
Sudah di design ulang, silakan melihat-lihat terutama di bagian Product & Services. Jika teman2 membutuhkan bantuan IT untuk memenangkan kompetisi di bisnisnya, kami siap membantu !

Tuesday, October 13, 2009

Insomnia

Malam itu jam 12 malam
Ku berjalan di tengah gelap malam
Di rumah yang sudah sepi lagi sunyi senyap
Mereka semua sudah terlelap
Hanya ku terjaga terus
Rasa tak mengantuk terus menghantui
Kupejamkan mata
Pikiran-pikiran itu pun melintas
Tak terkendalikan !
Mengapa ... oh mengapa...
Sebegitu sulitnya aku tidur

Thursday, October 1, 2009

Listrik mati, hidup terus berjalan

Dua hari sejak listrik di rumah gw mati. Tepat pk 13.27 WIB hari Kamis 29 September (menurut detikcom), ada pemadaman listrik bergilir di Jakarta karena gangguan Flash Over Inter Bas Trafo (IBT) II Cawang.
Kemarin itu sekitar jam 5, bokap gw dengan brilian mengusulkan "Kita ngungsi aja ke Karet". FYI teman baik bokap gw punya kost-kost an mewah di bilangan Karet. Puji Tuhan, saat nyokap gw telpon, masih ada 2 kamar kosong. Asyik !! Pikir gw, hari ini bisa tidur dengan AC. Iyee..... gw biasa tidur dengan AC temperatur 23-24 derajat Celcius.

Mulailah packing kilat, bawa sabun, bawa baju, bawa kolor, tidak lupa kemeja lengan panjang dan celana panjang bahan warna hitam serta ikat pinggang kulit hitam dibawa (setelan biasa utk ke kantor). Lebih kurang 4,5 menit semua barang gw udah siap dimasukin ke tas ransel hitam dengan resleting orange nya. Masukin semua barang ke Kijang dan Jazz (pake 2 mobil, soalnya besok kakak perempuan gw ngantor pake Jazz), trus berangkat deh kita sekeluarga (keluarga gw ada 5 orang, ayah ibu yang bahagia, serta 3 anak nya yang cukup gizi dan ceria).
Dapet kamar di 130 dan 131, hebat kan bisa kebagian kamar sebelah-sebelahan. Walo dalam kondisi tidak menguntungkan, tapi gw coba untuk berpikir positif. Di rumah mati lampu, di kost listrik nyala tanpa genset. AC dingin, TV cable lagi ( di rumah cuma ada antena PF, mentok di siaran lokal dan nasional) - masih bisa nonton CSI dan 24 tuh..., trus ada salon nyokap gw (di kost ini ada salon nyokap gw "White Leaf" jadi klo mau potong rambut, bonding, keriting, lulur, meni-pedi -widih lengkap banget gw sebutin semua ^^- bisa tuh). Tapi yang paling penting, di kost ini ada internet yang kencengggg ! Di tiap kamar disediain port LAN, tinggal colok kabel UTP (disediain), langsung bisa online ...online... (kaya lagu nya Saykoji)

Tadi, gw baru balik ke kost sktr pk 23.00-an, trus langsung mandi. Eh... bisa-bisa nya lupa bawa shampoo, alhasil sabun batangan yang paling gw gak demen (merk nya FR*SH, warna ijo, wanginya standar banget dahhh) gw pake juga buat shampoo-an. Semoga rambut gw yg udah pitak itu gak rusak... Kemaren malem udah gak keramas nih, klo hari ini gak keramas juga, bisa-bisa besok gw gatel2.

Udah ah.... main Rock Legend dulu, sambil nunggu ngantuk
Ciao

Wednesday, September 30, 2009

Perspective

One day, the father of a very wealthy family took his son on a trip to the country with the express purpose of showing him how poor people live.
They spent a couple of days and nights on the farm of what would be considered a very poor family..
On their return from their trip, the father asked his son, 'How was the trip?'
'It was great, Dad.'
'Did you see how poor people live?' the father asked.
'Oh yeah,' said the son.
'So, tell me, what did you learn from the trip?' asked the father

The son answered:
'I saw that we have one dog and they had four.
We have a pool that reaches to the middle of our garden and they have a creek that has no end.
We have imported lanterns in our garden and they have the stars at night.
Our patio reaches to the front yard and they have the whole horizon.
We have a small piece of land to live on and they have fields that go beyond our sight.
We have servants who serve us, but they serve others.
We buy our food, but they grow theirs.
We have walls around our property to protect us, they have friends to protect them.'
The boy's father was speechless.
Then his son added, 'Thanks Dad for showing me how poor we are.'

Isn't perspective a wonderful thing?

Makes you wonder what would happen if we all gave thanks for everything we have, instead of worrying about what we don't have.
Appreciate every single thing you have, especially your friends!
Pass this on to family, friends and acquaintances and help them refresh their perspective and appreciation.
'Life is too short and friends are too few.'

(dari forward email)

Thursday, September 24, 2009

Tips menghadapi gempa

Teori Segitiga Kehidupan

Secara sederhana, saat bangunan runtuh, langit-langit akan runtuh menimpa benda atau furniture sehingga menghancurkan benda-benda ini, menyisakan ruangan kosong di sebelahnya.
Ruangan kosong ini lah yang saya sebut "segitiga kehidupan".
Semakin besar bendanya, maka semakin kuat benda tersebut dan semakin kecil kemungkinannya untuk remuk.
Semakin sedikit remuk, semakin besar ruang kosongnya, semakin besar kemungkinan untuk orang yang menggunakannya untuk selamat dari luka-luka.

Amati

Suatu saat anda melihat bangunan runtuh di televisi, hitunglah "segitiga kehidupan" yang anda temui.
Segitiga ini ada di mana-mana dan merupakan bentuk yang umum.

Sepuluh Tip dalam Keselamatan Gempa Bumi

1. Hampir semua orang yang hanya "menunduk dan berlindung" pada saat bangunan runtuh meninggal karena tertimpa runtuhan. Orang-orang yang berlindung di bawah suatu benda akan remuk badannya.

2. Kucing, anjing dan bayi biasanya mengambil posisi meringkuk secara alami. Itu juga yang harus anda lakukan pada saat gempa.
Ini adalah insting alami untuk menyelamatkan diri. Anda dapat bertahan hidup dalam ruangan yang sempit.
Ambil posisi di samping suatu benda, di samping sofa, di samping benda besar yang akan remuk sedikit tapi menyisakan ruangan kosong di sebelahnya

3. Bangunan dari kayu adalah tipe konstruksi yang paling aman selama gempa bumi. Kayu bersifat lentur dan bergerak seiring ayunan gempa. Jika bangunan kayu ternyata tetap runtuh, banyak ruangan kosong yang aman akan terbentuk.
Disamping itu, bangunan kayu memiliki sedikit konsentrasi dari bagian yang berat. Bangunan dari batu bata akan hancur berkeping-keping.
Kepingan batu bata akan mengakibatkan luka badan tapi hanya sedikit yang meremukkan badan dibandingkan beton bertulang.

4. Jika anda berada di tempat tidur pada saat gempa terjadi, bergulinglah ke samping tempat tidur.
Ruangan kosong yang aman akan berada di samping tempat tidur.
Hotel akan memiliki tingkat keselamatan yang tinggi dengan hanya menempelkan peringatan di belakang pintu agar tamu-tamu berbaring di lantai di sebelah tempat tidur jika terjadi gempa.

5. Jika terjadi gempa dan anda tidak dapat keluar melalui jendela atau pintu, maka berbaring lah meringkuk di sebelah sofa atau kursi besar.

6. Hampir semua orang yang berada di belakang pintu pada saat bangunan runtuh akan meninggal.
Mengapa?
Jika anda berdiri di belakang pintu dan pintu tersebut rubuh ke depan atau ke belakang anda akan tertimpa langit-langit di atasnya.
Jika pintu tersebut rubuh ke samping, anda akan tertimpa dan terbelah dua olehnya.
Dalam kedua kasus tersebut, andatidak akan selamat!

7. Jangan pernah lari melalui tangga.
Tangga memiliki "momen frekuensi" yang berbeda (tangga akan berayun terpisah dari bangunan utama).
Tangga dan bagian lain dari bangunan akan terus-menerus berbenturan satu sama lain sampai terjadi kerusakan struktur dari tangga tersebut.
Orang-orang yang lari ke tangga sebelum tangga itu rubuh akan terpotong-potong olehnya.
Bahkan jika bangunan tidak runtuh, jauhilah tangga. Tangga akan menjadi bagian bangunan yang paling mungkin untuk rusak. Bahkan jika gempa tidak meruntuhkan tangga, tangga tersebut akan runtuh juga pada saat orang-orang berlarian menyelamatkan diri.Tangga tetap harus diperiksa walaupun bagian lain dari bangunan tidak rusak.

8. Berdirilah di dekat dinding paling luar dari bangunan atau di sebelah luarnya jika memungkinkan.
Akan lebih aman untuk berada di sebelah luar bangunan daripada di dalamnya.
Semakin jauh anda dari bagian luar bangunan akan semakin besar kemungkinan jalur menyelamatkan diri anda tertutup.

9. Orang-orang yang berada di dalam kendaraan akan tertimpa jika jalanan di atasnya runtuh dan meremukkan kendaraan; ini yang ternyata terjadi pada lantai-lantai jalan tol Nimitz.
Korban dari gempa bumi San Fransisco semuanya bertahan di dalam kendaraan mereka & meninggal. Mereka mungkin dapat selamat dengan keluar dari kendaraan dan berbaring di sebelah kendaraan mereka.
Semua kendaraan yang hancur memiliki ruangan kosong yang aman setinggi 1 meter di sampingnya, kecuali kendaraan yang tertimpa langsung oleh kolom jalan tol.

10. Saya menemukan, pada saat saya merangkak di bawah kantor perusahaan koran dan kantor lain yang menyimpan banyak kertas bahwa kertas tidak memadat.
Ruangan kosong yang besar ditemukan di sekitar tumpukan kertas-kertas.
Sebarkan informasi ini dan selamatkan nyawa orangyang anda cintai.
Terima kasihSemoga bermanfaat

Ditulis oleh: Doug Copp, Kepala Penyelamat dan Manajer Bencana dari American Rescue Team International (ARTI)

Friday, August 21, 2009

Tragedi celana

Alkisah seorang pemuda baru pulang kerja dengan menggunakan transportasi massal handal ala Jakarta, Trans Jakarta. Sesampainya di halte tujuan, Halte Busway Buncit Indah, sang pemuda melenggang dengan santai, earphone di telinga kiri setia menemaninya. Masuk ke gang dan menuju perumahan tempat ia tinggal. Setelah melewati pos satpam, ia belok kiri di perempatan berikutnya, ada sebuah portal yang selalu ditutup disitu, ia pun dengan sigap membungkuk guna melewati portal itu. KREEEKKK !!
Tak dinyana suara yang membahana itu keluar dari bagian bokong pemuda tersebut. Menyadari celananya sobek dengan cukup lebar, ia pun tertawa lepas... "Untung bukan di trans... bisa gawat kalo robek di trans" Lalu ia pun menurunkan ransel Targus nya guna melindungi bagian yang robek itu. Beruntung jarak TKP ke rumah sang pemuda hanya sekitar 300 meter. Ia pun pulang dengan selamat, damai sentosa dan aman terkendali.

Chicken ala Carte

Thanks to www.cultureunplugged.com


HP-invent ad

Mantap gan...

HP - invent from Tom and Matt on Vimeo.

Friday, August 14, 2009

After Office Hour @ BBJ

Sepulang kantor kumantapkan langkah menuju Bentara Budaya Jakarta. Beruntunglah teman kantor ada yang menuju daerah yang sama, sehingga bisa nebenglah diriku ini.
17.04 aku sampai di bibir BBJ, kupacu langkah menuju papan mading, ternyata ada pemutaran film bertema Che Guevara pk 17.00, tadi rencanaku adalah hanya nonton Jamaica Cafe pada 19.30. Tanpa buang waktu, kulangkahkan kaki menuju tempat pemutaran film di lantai 2. Masih sepi, dan di layar terputar The Making of Motorcycle Diaries. Hmmm.. film Motorcycle Diaries itu benar-2 mantap. Diangkat dari kisah nyata perjalanan Ernesto Guevara (nama kecil Che Guevara) dan Alberto Granado. Dari Argentina, mereka berniat mengelilingi Amerika Selatan dengan menggunakan sepeda motor. Istilah keren nya road trip.
Sekitar jam 7 film berakhir, untuk mengisi waktu luang, aku lihat pameran seni yang terdapat di aula tengah. Karya LAKSMI SHITARESMI, seorang perempuan perupa.
Karena laparnya lambung ini, kubeli sepiring somay yang khusus ada pada saat pagelaran musik Kamis Malam itu. Lumayan, 10rb dpt 5 buah siomay. Sambil nyeruput milo dingin, dengan cepat kulahap siomay yg masih panas itu. Segera kucari tempat duduk dan menunggu Jamaica Cafe.
Tampil dengan 6 personel yang semuanya berbalut busana putih-putih, mereka melantunkan lagu-2 secara acapela.
Playlist:
1. Satu Nusa Satu Bangsa
2. Bilakah (taken from album 'Musik Mulut'): bagusnya 3x lipat dari CD
3. Bento (Iwan Fals) --> pengenalan personel
4. Mama Mia
5. Kujatuh Cinta (taken from album 'Musik Mulut')
6. ---intermezzo---: gak jelas lagu apa...
7. Smooth Operator
--Ospek session bagi Hekko sang beatbox-- ^^
8. Tak Gendong + Billie Jean
9. Too Late to apologize
10. Starlight - Muse
11. Jason Mraz - I'm Yours
12. Unchained melody medley. Don't Worry be Happy
13. Cinday
14. Hari Indah (taken from album 'Musik Mulut')
15. Jali-Jali

Semua lagu di aransemen ala Jamaica Cafe. Mantap !!

Tuesday, August 11, 2009

Kerikil

Lupakan... lupakan saja aku
Kita teman sepermainan
Berkumpul, makan dan pergi bersama
Namun... kenyataannya
Kalian makan bersama
Aku sendiri
Lupakan, lupakan saja aku

Kalian pergi bersama
Aku ditinggal
Lupakan, lupakan saja aku

Saat aku ada di antara kalian
Kalian anggap aku teman
Saat berkumpul tanpa diriku
Aku hanya menjadi yang terlupakan
Bukan satu dua kali ini terjadi

Empat orang berjalan beriringan
Kalian lewati saja diriku ini
Oh iya,
Aku hanya seonggok kerikil
Di atas aspal berdebu

Tuesday, July 21, 2009

Ombak

Awan kelabu bintang yang tinggal sedikit jumlahnya berkelip.
Bayang lampu di ujung horizon
serta ombak yangg tak kunjung berhenti.
Menerpa, menerjang.
Berisik, gemericik.
menghancurkan dan buih lah hasilnya.
Bibir pantai terkoyak.
Angin malam meronta-ronta di udara.
Aroma asinnya lautan memenuhi rongga hidung ini.
Deburan demi deburan,
hilangkan penat hilangkan beban.
Kuteriakkan seruan:
Aaaa!

(oleh-oleh dari Pantai Carita 18 Juli 2009)

Tuesday, May 19, 2009

Senyum

Hidup kita bagaikan sebuah film yang sangat panjang. Alangkah baiknya jika dalam setiap scene/adegan, kita dapat tersenyum dengan riang. "Smile can take you everywhere" kata seorang sahabat. Benar adanya. Tidak ada ruginya kita tersenyum. Bisa jadi kita mendapat senyuman balik dari orang yang kita beri senyum. Senyum adalah bahasa universal. Semua negara, semua agama,
semua suku bangsa mengetahui senyum.
Jadi... tersenyumlah kawanku ! ^___^

Monday, May 18, 2009

Rencana Perubahan Status KTP Indonesia

Status Perkawinan dalam KTP tengah digodok di DPR.
Pengisian kolom status perkawinan dalam KTP masih terus dipertanyakan.
Pada pelaksanaannya saat ini digunakan istilah "KAWIN" bagi yang telah menikah dan "TIDAK KAWIN" bagi yang belum.
Tentu saja "TIDAK KAWIN" berkonotasi orang tersebut tidak akan kawin atau tidak ada keinginan untuk melaksanakan kegiatan tersebut..

Penggunaan istilah inilah yang terus menjadi masalah dan diperdebatkan mulai dari Bidang Kajian dan Pembinaan Bahasa Indonesia di Departemen Pengajaran Nasional hingga tingkat DPR Pusat. Banyak yang berpendapat bahwa penggunaan kata Tidak Kawin atau Kawin tidak tepat lagi.

Kajian yang telah dilakukan membawa pada kesimpulan bahwa istilah tersebut akan lebih tepat menggunakan frase lain sesuai dengan tingkat usia penduduk. Kajian yang melibatkan Pusat Kajian dan Pembinaan Bahasa serta Fakultas Sastra Indonesia dari beberapa Universitas terkemuka telah merumuskan frase-frase tersebut sesuai dengan tingkat usia.

Adapun rencananya, rumusan ini akan segera diajukan ke DPR untuk digodok kembali sehingga dapat menjadi peraturan resmi atau bahkan Undang-Undang yang berlaku untuk seluruh wilayah Indonesia.

Berikut ini adalah draft tabel rancangannya :

USIA STATUS SINGLE

17-20 : Belum kawin
21-25 : Kepingin Kawin
26-30 : Kapan Kawin
31-35 : Nggak Sanggup Kawin
36-40 : Nggak Laku Kawin
41-45 : Nggak Kawin-Kawin
46-50 : Nggak Kepingin Kawin
51-60 : Mungkin Nggak Kawin
60 ke atas : Tidak Bakal Kawin

USIA STATUS MENIKAH

17-20 : Keburu Kawin
21-25 : Terlanjur Kawin
26-30 : Kenapa Kawin
31-35 : Telat Kawin
36-40 : Menyesal Kawin
41-45 : Beberapa Kali Kawin
46-50 : Lupa Sdh Kawin
51-60 : Apanya yg Kawin
60 ke atas : Boro-boro Kawin

Sunday, May 3, 2009

Makan babi di Bandung

(non-halal)
Jarang-jarang makan babi di Bandung, tidak untuk hari ini. Sehari setelah hari pendidikan nasional, lambung gw di manjain banget nih. Melintas di Jl Sindang Sirna, tepatnya no.12-14, dengan plang merah besar Cafe Puri Bambu terlihat jelas di sisi jalanan. Bangunan yang bernuansa bambu dengan tempat parkir yang cukup luas.
Langsung ke makan nya saja yah... Yang dipesan sama keluarga adalah:
- Sate babi: bisa pilih daging, kulit, ati, usus
- Iga asam panggang: maut !
- Singapore bakuteh: kuah nya berasa banget bumbunya.
- Telor mata babi: daging cincang yang diatasnya diletakkan kuning telur asin, dengan sayur asin disekitarnya.
- Nasi Campur Komplit
- Kuluyuk Bakut: asam manis, cespleng !

5 orang, 213rb. Lumayan lah harganya.
Sengaja review tentang rasanya tidak dibeberin, biar bikin penasaran. Silakan datang dan cicipi. Klo ke Bandung, usahain mampir.

Terlampir fotonya, silakan dibayangkan rasanya....


Singapore bakuteh


Babi kuluyuk


After Demolition


Nasi campur


Iga babi bakar

Wednesday, April 29, 2009

There's only 1 thing 2 do 3 words

Sebenernya belakangan ini aku agak alergi denger lagu bertema cinta. Lagu slow, lagu pop yg bertema cinta, males aja denger nya... Tapi entah kenapa, begitu dengar lagu ini for the very first time, seketika itu juga aku langsung suka. Padahal lagu nya bener2 bertema cinta. Lagu ini ditulis, diproduseri dan dinyanyikan oleh Plain White T's.
Kalau mau lihat video nya silakan liat di youtube. Video itu menunjukkan vocalist dari grup tersebut, Tom Higgenson, menyanyikan lagu itu di beberapa tempat populer di Chicago dan juga menunjukkan berbagai kisah cinta orang-orang yang ada disana. Malah di video itu, ada link utk membuat klip sendiri yang bisa diisi dengan foto milik sendiri, misalnya ditaruh foto pasangan dan dijadikan bingkisan (bingkisan hari bahagia, kali ya...) untuk sang suami/istri/pasangan.
Demikian liriknya:

Give me more lovin' than I've ever had,
Make it all better when I'm feelin' sad,
Tell me that I'm special even when I know I'm not,
Make it feel good when I hurt so bad, Barely gettin' mad,
I'm so glad I found you; I love bein' around you.

You make it easy, it's easy as 1,2- 1,2,3,4
There's only 1 thing 2 do 3 words 4 you- [ I love you ] I love you
There's only 1 way 2 say those 3 words and that's what I'll do-[ I love you ]
I love you.

Give me more lovin' from the very start,
Piece me back together when I fall apart,
Tell things you never even tell your closest friends-
Make it feel good when I hurt so bad, Best I that I've had,
I'm so glad I found you, I love bein' around you.

You make it easy, it's easy as 1,2- 1,2,3,4
There's only 1 thing 2 do 3 words 4 you- [ I love you ] I love you
There's only 1 way 2 say those 3 words and that's what I'll do- [ I love you ]
I love you.
[ I love you ] I love you.

You make it easy, it's easy as 1,2- 1,2,3,4
There's only 1 thing 2 do 3 words 4 you- (I love you) I love you
There's only 1 way 2 say those 3 words and that's what I'll do-[ I love you ]
I love you.

17 Agustus

  Empat ratus lima puluh tahun masa kolonisasi Empat setengah tahun dalam siksa dan penuh derita Penuh pergolakan demi kedaulatan negeri Akh...