Sunday, July 24, 2011

Perjuangan membuat sebuah papertoy

[prolog]

Halooo my bloggg (lebay mode on), sudah lama sekali tak kusentuh dirimu.. postingan akhir2 ini cuma puisi-puisi. Cerita-cerita panjang ato pengalaman sehari-hari udah ngga pernah disentuh.... akhirnya, pada hari sabtu pahing tanggal 23 Juli 2011, ketika sedang mandi, tepatnya sekitar pk. 23.00, di tengah sejuknya kucuran shower yang menerpa badan, tiba-tiba terbersit pikiran untuk menulis pengalaman di blog lagi. hehehehe.... sok sok dramatis banget yak tulisannya...

Baiklah !! Mari kita mulai...

[main story]

Kurang lebih 23 jam yang lalu, lewat tengah malam, karena terlanjur keranjingan papertoy (thanks to Andrew Melawi, a.k.a TG, yang postingan di wall nya telah membuat saya penasaran utk ngebuat papertoy), maka dimulailah perakitan papertoy: Megaman Powered Up (template bisa didonlot dimari).

Karena beberapa hari yang lalu, pekerjaan gunting menggunting sudah dilaksanakan dengan baik, yang telah memakan waktu tidak kurang dari 2 jam, kali ini proses pelipatan dan pengeleman dilakukan. Waktu menunjukkan 00.46, yakin bakal bergadang,
mulai lah mengambil perlengkapan: gunting kertas kecil, cutter yang keren, penggaris plastik 30 cm (yang akhirnya diganti oleh penggaris besi 15 cm), lem model gluestick merk kenko, tusuk gigi dan pinset.



Tusuk gigi berguna buat ngelem daerah2 yang terlalu kecil untuk langsung dilem pake glue stick. Pinset untuk mencapit bagian2 yg kecil untuk di lem, kalo pake tangan pasti belepetan kena tangan, jadi lebih baik dipegangin sama pinset.

Cerita ngambil pinset itu kocak juga. Pertama ngga kepikir pake pinset, trus di tengah jalan, "wah ini bagian susah banget kalo ngga pake penjepit macam pinset", jalan lah ke kamar bokap yang notabene orangnya sudah tidur. Setelah ngambil senter di ruang keluarga, trus masuk dengan sangat mengendap-ngendap layaknya maling ke kamar bokap. Buka pintu pelan2, biar ngga keluar suara kenceng, melangkah dengan sangat terhati2, buka laci tempat pinset, sampe kelar dari kamar dengan nyaris tiada suara (kaya iklan mobil diesel jaman baheula).


Paling susah itu buat tangan kiri. Jari-2 nya ngga jelas. Memang pola/template hasil donlot tidak ada keterangan sama sekali. Cuma satu bagian dengan bagian lain sengaja diletakkan berdekatan guna memudahkan proses perakitan, my assume (hope it's right ...)
Buat helm juga butuh ketelatenan tingkat tinggi. Bisa dibayangkan sebuah kertas datar dibuat menjadi bentuk yang membulat (tau kan helm bentuknya kaya apa ?). Jadi ada bagian2 yg digunting dan dibuat jadi bagian utk nempel (liat pola nya), sehingga bisa membulat bentuknya.

Ini penampakan setelah 4,5 jam (00.49).
Bagian kaki, tangan, helm dan muka sudah terlihat. Tinggal digabungin semua. Tapi badan udah celeng banget, susah konsentrasi, pandangan kabur, halusinasi mendengar suara2 dalam kepala --> kembali lebay....









Jadi... begitulah perjuangan saya dalam mengejawantahkan papertoy megaman ini..

Sebelumnya udah buat papertoy emoticon kaskus yang jauh lebih mudah, recommended utk pemula. Bentuknya yg lucu dan warna gradasinya yang indah membuat banyak orang langsung tertarik ketika melihatnya (bahasa iklan banget nih...)

No comments:

Post a Comment

17 Agustus

  Empat ratus lima puluh tahun masa kolonisasi Empat setengah tahun dalam siksa dan penuh derita Penuh pergolakan demi kedaulatan negeri Akh...