Mataku tak dapat lihatMu
Namun kurasa cintaMu hadir
Di tengah orang yang perhatikanku
Kulihat kasih setiaMu nyata
PertolonganMu tak pernah terlambat
Dari yang tak kuduga
Hakone, 23 Mei 2018
Pena yang menari, menorehkan kata menjadi kalimat, menyusun bait. Kumpulan tulisan, jurnal, renungan, cerita, perwujudan perasaan
Monday, August 13, 2018
Saturday, June 2, 2018
From Japan with poem #02
Di malam yang sunyi ini
Ku duduk sendiri
Menatap langit nan gelap
Semakin kelam
Udara yang dingin menggigit
Angin menusuk tulang
Jalan sepi
Gedung-gedung diam
Lampu berpijar tak lagi menyapaku
Oh malam
Kenapa kau datang
Menghapus cerahnya siang
Membawa kekelaman
Biarlah gelap di luar sana
Namun hatiku tetap terang teguh
Karena adaMu yang setia menemaniku
Segelap apapun malam
TerangMu lingkupi hatiku
Sedingin apapun hatiku
Hangat kasihMu terus penuhiku
Sekelam-kelamnya malam
Kasih setiaMu tak pernah berubah
Hakodate, 23 Mei 2018
Ku duduk sendiri
Menatap langit nan gelap
Semakin kelam
Udara yang dingin menggigit
Angin menusuk tulang
Jalan sepi
Gedung-gedung diam
Lampu berpijar tak lagi menyapaku
Oh malam
Kenapa kau datang
Menghapus cerahnya siang
Membawa kekelaman
Biarlah gelap di luar sana
Namun hatiku tetap terang teguh
Karena adaMu yang setia menemaniku
Segelap apapun malam
TerangMu lingkupi hatiku
Sedingin apapun hatiku
Hangat kasihMu terus penuhiku
Sekelam-kelamnya malam
Kasih setiaMu tak pernah berubah
Hakodate, 23 Mei 2018
From Japan with poem #01
Langit biru, awan menjadi celananya
Sang surya memancar cerah, terik
Mata tak kuasa menahan
Laju kereta membawa ku pergi
Semakin jauh kutempuh
Semakin sadar
KuasaMu begitu hebat
CiptaanMu ya Maha Agung
Seorang Yohanes pun berucap
Biar aku semakin kecil
Engkau semakin besar
(22 Mei 2018)
Friday, October 31, 2014
a good bye poet for friend
Ada garis start, ada pula garis finish
Kedatangan dilanjutkan dengan kepergian
Ketika bertemu, bersiaplah untuk berpisah
Kesempatan yang baik utk melangkah maju
Membuat kita tak lagi berjalan pada jalan setapak yang sama
Tapi kuyakin, perpisahan ini hanya sementara
Kelak kita akan bersua kembali
Doa dan harapku
Semoga kau menemukan passion mu,
meraih jalan menuju cita-cita mu,
dan mendapatkan kebahagian di hati.
Kedatangan dilanjutkan dengan kepergian
Ketika bertemu, bersiaplah untuk berpisah
Kesempatan yang baik utk melangkah maju
Membuat kita tak lagi berjalan pada jalan setapak yang sama
Tapi kuyakin, perpisahan ini hanya sementara
Kelak kita akan bersua kembali
Doa dan harapku
Semoga kau menemukan passion mu,
meraih jalan menuju cita-cita mu,
dan mendapatkan kebahagian di hati.
Monday, December 2, 2013
Read and write
Sudah 6 hari ini, kuselipkan buku fiksi dalam daftar bacaan setiap hari. Sudah menjadi kebiasaanku, karena bisnis yg kugeluti, aku membaca buku-buku positif setiap hari. Yah, tak ada salahnya ada tambahan buku fiksi.
Have a Little Faith, tulisan Mitch Albom, hadiah seorang teman (thanks to Melissa Tan), sewaktuku ulang thaun (atau waktu Natal ? Oh tak ingat persisnya..). Buku yg menarik & membuat nagih. Sedikit bicara tentang adat agama Yahudi dan pengalaman iman 2 orang yg sangat berbeda. Dari sebuah kisah nyata, dilengkapi kutipan2 khotbah dari tokohnya. Interesting !

Buku fiksi berikutnya yang kulahap habis dalam 2 jam adalah Madre, buah tangan penulis Indonesia Dee. Hadiah teman kantor (thanks to Christine Linelejan). Buku fiksi yang kemudian diangkat menjadi film layar lebar. Menarik, cukup deskriptif gaya penulisan Dee. Dan tema 'roti' membuatnya unik dan insting penasaranku selalu menghantui.
Ternyata membaca buku fiksi itu sangat mengasyikkan, jauh lebih cepat daripada baca buku non-fiksi. Mungkin karena baca sekedar baca, karena isinya cerita. Kalau non-fiksi perlu dipikir dan dipelajari.
Sekarang lanjut buku ke-3, Cerita di Balik Noda, Fira Basuki. Hadiah ultah dari teman kantor (thanks to Arif Setiawan). Ternyata buku ini dari Unilever, Rinso punya hajat. Dari tulisan-tulisan yang dikirim dair kompetisi Rinso, kemudian digodok oleh Fira Basuki, jadilah sebuah buku yg menginspirasi jiwa. Wow ! Cerpen-cerpen yang benar-benar menginspirasi dan menyentuh hati, dari 3 cerita baru kubaca, di akhir 2 cerita, air mata ini tidak terbendung lagi...
Tidak disangka dari guratan pena, hati bisa tergerak, kontan air mata pun meleleh di pipi. Yaa.. sebutlah aku pria perasa, sensitif, melankoli, atau apapun itu. Hati ini mudah merasa dan tergerak.
Setelah membaca, aku pun tergerak untuk menulis. Blog-ku sudah lama tak ku update. Terlebih, dalam buku Madre ada bahasan tentang update blog seminggu sekali. Ha..ha... tersindirlah diriku.
Seseorang pernah berujar, seorang penulis buku biasanya baru menulis buku ketika berumur 40 tahun. Jadi, kalau kita bisa membaca 20 buku, itu sama saja dengan pengalaman 600 tahun. Buku memang jendela dunia. Imaji kita dibawa terbang mengkhayal dengan buku-buku fiksi. Belajar, serap ilmu dan jadilah lebih baik dengan buku-buku pengembangan kepribadian.
Leader are reader ! Keep reading guys !


Buku fiksi berikutnya yang kulahap habis dalam 2 jam adalah Madre, buah tangan penulis Indonesia Dee. Hadiah teman kantor (thanks to Christine Linelejan). Buku fiksi yang kemudian diangkat menjadi film layar lebar. Menarik, cukup deskriptif gaya penulisan Dee. Dan tema 'roti' membuatnya unik dan insting penasaranku selalu menghantui.
Ternyata membaca buku fiksi itu sangat mengasyikkan, jauh lebih cepat daripada baca buku non-fiksi. Mungkin karena baca sekedar baca, karena isinya cerita. Kalau non-fiksi perlu dipikir dan dipelajari.
Sekarang lanjut buku ke-3, Cerita di Balik Noda, Fira Basuki. Hadiah ultah dari teman kantor (thanks to Arif Setiawan). Ternyata buku ini dari Unilever, Rinso punya hajat. Dari tulisan-tulisan yang dikirim dair kompetisi Rinso, kemudian digodok oleh Fira Basuki, jadilah sebuah buku yg menginspirasi jiwa. Wow ! Cerpen-cerpen yang benar-benar menginspirasi dan menyentuh hati, dari 3 cerita baru kubaca, di akhir 2 cerita, air mata ini tidak terbendung lagi...
Tidak disangka dari guratan pena, hati bisa tergerak, kontan air mata pun meleleh di pipi. Yaa.. sebutlah aku pria perasa, sensitif, melankoli, atau apapun itu. Hati ini mudah merasa dan tergerak.
Setelah membaca, aku pun tergerak untuk menulis. Blog-ku sudah lama tak ku update. Terlebih, dalam buku Madre ada bahasan tentang update blog seminggu sekali. Ha..ha... tersindirlah diriku.
Seseorang pernah berujar, seorang penulis buku biasanya baru menulis buku ketika berumur 40 tahun. Jadi, kalau kita bisa membaca 20 buku, itu sama saja dengan pengalaman 600 tahun. Buku memang jendela dunia. Imaji kita dibawa terbang mengkhayal dengan buku-buku fiksi. Belajar, serap ilmu dan jadilah lebih baik dengan buku-buku pengembangan kepribadian.
Leader are reader ! Keep reading guys !
Dream
Tidak ada impian yang terlalu besar
Tidak ada pemimpi yang terlalu kecil
Beri impian makan
Ia adalah nyala lilin di tengah gulita kehidupan
Latih impian menjadi besar
Kehidupan kadang memukulnya mundur
Semangat tidak selalu membara
Impian terdalam tidak pernah padam
Gali impian
Teman-temanmu sering menguburnya
Percayai impian
Walau seluruh dunia memalingkan wajah
Impian
Itu saja... cukuplah
16 Nov '13
Tidak ada pemimpi yang terlalu kecil
Beri impian makan
Ia adalah nyala lilin di tengah gulita kehidupan
Latih impian menjadi besar
Kehidupan kadang memukulnya mundur
Semangat tidak selalu membara
Impian terdalam tidak pernah padam
Gali impian
Teman-temanmu sering menguburnya
Percayai impian
Walau seluruh dunia memalingkan wajah
Impian
Itu saja... cukuplah
16 Nov '13
What is Love
Kata mereka, cinta buta
Aku melihat keindahan setiap waktu
Kata mereka, cinta memabukkan
Mengingatmu, kesadaranku pulih benar
Kata mereka, cinta itu sakit, menderita
Di kala sakit, aku ingat dirimu, hangat terasa di dada
Kata mereka, cinta itu pengorbanan
Denganmu selalu saling memberi dan menerima apa adanya
Kata mereka, cinta tak pernah salah
Baru kali ini, mereka benar
16 Nov '13
Aku melihat keindahan setiap waktu
Kata mereka, cinta memabukkan
Mengingatmu, kesadaranku pulih benar
Kata mereka, cinta itu sakit, menderita
Di kala sakit, aku ingat dirimu, hangat terasa di dada
Kata mereka, cinta itu pengorbanan
Denganmu selalu saling memberi dan menerima apa adanya
Kata mereka, cinta tak pernah salah
Baru kali ini, mereka benar
16 Nov '13
Subscribe to:
Posts (Atom)
Terlatih Ditolak - sebuah parodi
Aku sudah mulai lupa Saat pertama kali ditolak Dari penolakanyang halus Hingga diusir dari rumahnya *Terima kasih kalian Barisan penolakan ...
-
arr. L. Putut Pudyantoro Kala kudengar panggilan Tuhan Ku persembahkan seluruh hidupku Lalu ku arungi samudera luas Berpegang pada k...
-
(OST. Penginapan Pintu Naga) Hidup yang penuh rintangan Tercurah bak derasnya hujan Mengapa kita harus jumpa Bila tak tahu akan ke mana Rind...
-
Semenjak aku sakit, sedikit ada gelombang dalam hubungan kita Sakitku ini bukanlah sakit fisik, tapi psikis Ketika sakit, banyak yang beruba...